Belajar Data dari Nol: Untuk Kamu yang Baru Mulai

 

Gambar: Gambaran Data

Dulu, waktu pertama kali denger kata "data", bayangan saya langsung ke angka-angka rumit, grafik ribet, dan rumus Excel yang bikin kepala cenat-cenut. Tapi ternyata… data nggak semenyeramkan itu kok.

Justru sebaliknya, makin ke sini, saya sadar: belajar data itu sebenarnya seru, dan relatable banget sama kehidupan sehari-hari.

Jadi, Data Itu Apa Sih?

Secara gampangnya, data itu kumpulan informasi. Bisa berupa angka, teks, tanggal, lokasi, dan lain-lain.
Contohnya?

  • Daftar menu yang paling sering dipesan di coffee shop

  • Jumlah likes di postingan Instagram

  • Waktu rata-rata orang buka email promosi

  • Review film dari penonton

Semuanya itu data. Dan kalau dikumpulkan, dianalisis, lalu dibaca polanya… bisa jadi insight yang menarik!

Kenapa Perlu Belajar Data?

Hari gini, hampir semua hal bergerak berdasarkan data.

Perusahaan pakai data buat ambil keputusan.
Content creator pakai data buat tahu video mana yang perform-nya oke.
Bahkan kita sendiri, tanpa sadar, juga sering ambil keputusan berdasarkan data — kayak lihat rating sebelum beli barang, atau cek jam rame restoran sebelum booking.

Belajar data bukan cuma buat yang kerja di bidang IT. Bahkan buat kamu yang kerja di marketing, HR, finance, atau UMKM… kemampuan baca data bisa bantu kamu ambil keputusan lebih tepat.

Gimana Mulainya?

Kalau kamu benar-benar baru, coba mulai dari hal-hal ini:

  1. Main dulu sama Excel atau Google Sheets
    Belajar fungsi dasar kayak SUM, AVERAGE, dan filter data. Ini penting banget, karena spreadsheet adalah “alat tempur” paling awal buat belajar ngolah data.

  2. Kenali tipe-tipe data

    • Kuantitatif = data angka (contoh: jumlah, harga, usia)

    • Kualitatif = data kategori (contoh: warna favorit, jenis kelamin, kota asal)

  3. Biasakan baca grafik
    Pie chart, bar chart, line chart — ini cara visual yang memudahkan kita memahami tren dari data. Jangan skip bagian ini, ya.

  4. Latihan dari data yang kamu suka
    Misalnya kamu suka kopi? Coba cari data penjualan kopi. Suka K-Pop? Cari data chart musik mingguan. Latihan pakai topik yang kamu nikmati biar nggak bosan.

Belajar Data Itu Bukan Sprint, Tapi Maraton

Jangan buru-buru pengen langsung jago coding atau bikin dashboard.
Fokus dulu ke dasarnya. Pahami cara berpikir berbasis data: mulai dari merumuskan pertanyaan, ngumpulin datanya, sampai menarik kesimpulan.

Dan kalau lagi mentok? Nggak apa-apa banget. Semua orang pernah di fase itu. Yang penting: tetap penasaran, dan tetap jalan.

Rekomendasi Sumber Belajar (Gratis!)

Kalau kamu pengen mulai sekarang juga, ini beberapa sumber belajar yang asik buat pemula:

  • 📺 YouTube: Alex The Analyst, [Sekolah Data], MyLesson

  • 🧰 Tools: Google Sheets, Google Data Studio (Looker Studio), Tableau Public

  • 📚 Buku: Storytelling with Data, Data Science for Business, atau versi lokalnya Data Untuk Semua

Santai Aja, Semua Juga Pernah Pemula

Jangan nunggu jago buat mulai. Justru mulai dulu, nanti juga akan jago.
Mungkin sekarang kamu belum paham semua istilah atau tools-nya, tapi pelan-pelan kamu akan sampai juga kok.

Yang penting kamu sudah ambil langkah pertama — dan itu adalah hal paling berani.

Comments

Popular posts from this blog

Mengintegrasikan Front-End dan Back-End dengan GraphQL

Dampak AI bagi Front-End dan Back-End Programmer: Ancaman atau Peluang?

Bahasa Pemrograman yang Wajib Dipelajari di 2025 dan Manfaatnya untuk Karier Anda